Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Jadi Bupati Semarang, Ngesti Bersiap Tidur di TPS Peraih Suara Terbanyak

Kompas.com - 26/02/2021, 12:24 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Bupati-Wakil Bupati Semarang terpilih Ngesti Nugraha-Basari langsung bersiap menjalankan program-programnya setelah dilantik pada Jumat (26/2/2021).

Langkah pertama adalah mendengarkan aspirasi masyarakat Kabupaten Semarang.

Ngesti Nugraha mengatakan memiliki 64 program unggulan. Namun dia akan memulai dengan tidur di wilayah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang mendapatkan suara terbanyak.

"Sesuai janji saya dan pak Basari, saya akan tidur di TPS-TPS yang kemarin saat pilkada mendapatkan suara terbanyak untuk mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung," jelasnya, di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Jumat (26/2/2021).

Baca juga: Dipanggil KPK Jelang Hari Pelantikan, Bupati Semarang Minta Penjadwalan Ulang

Selain itu, Ngesti juga akan mengaktifkan program Ngopi Bareng.

"Program ini maknanya Ngolah Pikir Bareng-bareng, berdiskusi, bergerak, dan bekerja bersama untuk kemajuan Kabupaten Semarang," paparnya.

Menurutnya, saat ini sedang masa pandemi Covid-19 sehingga dibutuhkan kerjasama semua lapisan untuk menekan penyebarannya.

"Kita tentu dalam masa keprihatinan, sehingga semua harus dimaksimalkan dalam pengendaliannya termasuk penanganan dampak sosial dan ekonomi," kata Ngesti.

Pasangan Ngesti-Basari, lanjutnya, akan meningkatkan kerjasama dengan organisasi perangkat daerah (OPD), camat, kades dan lurah.

"Program unggulan tidak akan berjalan tanpa dukungan dan kerjasama itu, karenanya kita akan meningkatakb komunikasi," ungkapnya.

Baca juga: Sakit, Bupati Semarang Mundjirin Tak Hadiri Acara Serah Terima Jabatan

Sementara Ketua DPRD Kabupaten Semarang Bondan Marutohening menyampaikan siap bekerja sama dengan Bupati dan Wakil Bupati Semarang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Tapi tentu sebagai mitra kritis. Tentunya dengan dukungan dari semua elemen masyarakat, visi misi yang sudah disusun dapat segera direalisasikan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com