Sementara itu, tim dokter RSWS Makassar menyatakan, almarhum dinyatakan bertatus PDP saat menjalani perawatan.
Baca berita selengkapnya: Bupati Morowali Utara Meninggal Dunia, Dimakamkan Sesuai Prosedur Pasien Covid-19
Syekh Puji langsung membantah tudingan tersebut dan mengaku dia adalah korban pemerasan senilai Rp 35 miliar.
Dirinya mengaku, kasus tersebut terungkap setelah permintaan uang tersebut tidak diturutinya.
"Permasalahan ini berawal dari adanya skenario permintaan uang kepada saya sejumlah Rp 35 miliar dengan ancaman akan membuat berita tentang saya menikah lagi dengan anak di bawah umur berusia 7 tahun yang dipastikan akan viral karena info yang bersumber dari salah satu keluarga besar saya pasti akan dipercaya," katanya dalam surat pernyataan yang dibuat pada hari Kamis (2/4/2020).
Baca berita selengkapnya: Kronologi Terbongkarnya Pernikahan Syekh Puji dengan Bocah 7 Tahun, Berawal dari Pengaduan Keluarga
Direktur Kriminal Umum Polda Kalimantan Barat Kombes Veris Septiansyah, mengatakan, wajah tersangka pertama berinisial A alias Anda tertangkap kamera CCTV.
Bermodal itu, polisi segera melacak dan menangkap dua dari tiga anggota komplotan perampok.
Salah satu pelaku tertangkap di Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Kalbar, pada Rabu (1/4/2020) malam.
“Tersangka pertama sempat mengelabui petugas dengan alasan ingin buang air kecil, lalu melarikan diri. Saat diberikan tembakan peringatan, tetapi tidak diindahkan, petugas terpaksa menembaknya," ujar Veris.
Baca berita selengkapnya: Viral Video Perampok Sekap Lansia di Pontianak, Polisi Tangkap Pelaku berkat CCTV
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan